Pertama kalinya saya ke Bogor, pastinya seneng dong. Apalagi ke Bogor dalam rangka menghadiri undangan workshop dari Kementerian Kesehatan RI. Kecenya lagi, saya gak sendirian ke Bogor dari Lombok. Ada keempat teman lainnya dari beberapa instansi kesehatan.
Janjian terbang bareng dari Lombok ke Bandara Soekarno Hatta. Nantinya dari Bandara Soeta pakai travel ke Bogornya. Dilihat dari surat undangan sih kami akan stay di Bigland Hotel Sentul & Convention. Kebetulan kegiatannya juga di hotel yang sama. Informasi dari panitia, Bigland mempunyai dua hotel di Bogor yaitu di Kota Bogornya dan di daerah Sentul.
Nah, jangan sampai salah alamat seperti lagunya Ayu Ting Ting (Alamat Palsu) hehehe. Baca lagi di surat undangannya, ternyata kegiatannya di Bigland Hotel Sentul & Convention. Buka google maps sih letak hotelnya kurang lebih lima belas menitan dari pusat Kota Bogor.
Setelah jelas mau ke hotel yang mana. Barulah kami diantar oleh mobil travel yang sudah kami pesan. Pelayanan travelnya sih oke. Bapak supirnya ramah dan wawasannya sangat luas. Maklumlah asli orang Medan (pakai logat Batak). Jadi ngomongnya kayak pengacara-pengacara kondang dari Tanah Batak gitu. Enak sekali ngobrol bareng bapaknya sepanjang jalan meskipun baru pertama kali bertemu.
Perjalanan dari Bandara Soeta ke Bogor butuh waktu dua jam perjalanan. Bapak supir memilih jalur tol arah Semanggi kemudian lanjut ke arah Pancoran, Depok dan lurus terus ke Bogor via tol Jagorawi. Kami sih ngikut bapak sopir saja mau lewat mana. Yang penting nyampe Bogor ya pak. Jangan bawa kami ke Bandung !. (kode)
Saking nyamannya di dalam mobil sepanjang perjalanan. Gak terasa kami sudah sampai di hotel. Ternyata hotelnya berdekatan dengan Sirkuit Sentul lhoo ya. Tapi sayang gak sempat ke sirkuitnya. Bigland Hotel Sentul & Convention berlokasi di Jalan Olympic Raya no.4A, Sentul, Kec.Babakan Madang, Kab. Bogor, Jawa Barat.
Agak syok lah ya saat baru sampe hotelnya. Ternyata posisi hotelnya berada persis di samping Tol Jagorawi. Kurang lebih 10 kiloan dari pusat Kota Bogor. Kalau mau ke pusat kota harus pesen ojol dan bayarannya lumayanlah kalau bolak-balik hotel.
Ada sih salah satu mall yang dekat dari hotel tapi harus masuk tol. Jadi saya ulangi, kemana-kemana harus pake ojol kecuali mau ke Indo***t harus jalan kaki kurang lebih 500 meter. Lumayan lah ya olahraga cari keringat.
Ternyata panitianya emang sengaja memilih hotel ini yang posisinya jauh dari manapun biar peserta workshop gak ada yang suka kabur ke mall atau pusat oleh-oleh disaat waktu kegiatan, hahahaha. Sudah ketebak dari awal saya sampai di hotel ini.
Gak masalah sih buat saya pribadi. Terpenting hotelnya nyaman dan kamarnya gak horor saja. Ribet kan kalau selama empat hari kita ditemani sama Mbak Kunti atau Om Permen di kamar. Bisa-bisa diajak main petak umpet lagi, hahaha.
Menurut saya disaat menginjakkan kaki pertama kali di hotel ini, saya merasa nyaman meskipun dari bentuk bangunan gak terlalu besar dan mewah. Tapi sekali lagi terpenting kamarnya bersih,nyaman dan hotelnya ada kolam renang, hehehe.
Sesampainya di ruang kegiatan saya dan teman lainnya melakukan administrasi di meja panitia. Setelah itu kami mendapatkan kunci kamar dimana masing-masing kamar diisi oleh dua orang. Saya bersama teman saya yang bernama Mas Wawan dari Lombok juga memilih sekamar.
Setelah acara pembukaan kegiatan selesai, waktu menunjukkan jam 6 sore waktu Bogor. Peserta dipersilahkan beristirahat di kamar masing-masing dan kegiatan dilanjutkan keesokan harinya. Syukurlah, soalnya badan sudah capek banget. Mana jalan dari rumah pagi-pagi sekali. Mata sudah lima watt.
Menuju kamar di lantai 3 yaitu di kamar nomor 302. Pas masuk, lihat kamarnya lumayan kece lah. Mirip-mirip kamar hotel modern. Kami dapat kamar kelas deluxe twin bed. Kecenya kamar kami langsung menghadap jalan tol dan Sirkuit Sentul (tapi gak keliatan).
Dua bed terpisah, layar led, meja kerja, sofa di sudut jendela kamar, lemari pakaian, gantungan baju, dua botol air mineral, pemanas air. Kamar mandinya juga oke. Ada shower, air panas dan dingin, kloset duduk dan wangi pastinya.
Yang paling kecenya, sinyal wifinya keceng banget. Nonton youtube sepuasnya tanpa gangguan sinyal. Download film juga lancar. Saya pun bersih-bersih badan dan istirahat.
Keesokan paginya, saya terbangun. Langit Bogor masih gelap. Waktu menunjukkan jam 5 pagi. Habis shalat Subuh, saya dan teman sekamar jalan-jalan sekitaran hotel. Setelah itu naik ke lantai delapan menuju kolam renangnya. Saat itu saya gak ikutan berenang karena kaki lagi gak baik-baik saja.
Posisi kolam renangnya kece lhoo. Dari sini kita bisa melihat suasana jalan tol dan di seberangnya terlihat tribun Sirkuit Sentul. Dari kejauhan juga tampak terlihat Kota Bogor dan perbukitan di sekitaran Bogor.
Menghabiskan pagi sambil menikmati sunrise view dari roftoop hotel. Tiduran di kursi santai pinggir kolam renang. Duh enak banget mendapatkan sinar matahari pagi. Langit Bogor sedang kondisi baik-baik saja sehabis hujan semalam.
Ohya, di samping kolam renangnya juga ada tempat nge-gym dan tepat main anak-anak. Ada spa nya juga lhoo (muka pengen).
Sebelum berkegiatan pagi harinya, kami memutuskan balik ke kamar dan bersiap-siap untuk bertugas. Setelah mandi dan beres-beres, kami turun menuju resto yang berada di samping lobi hotel. Sarapan dimulai dari jam 6 pagi. Sesampainya di resto, suasana masih sepi. Jadi bisa milih duduk dimana saja.
Untuk restonya berkonsep industrial modern. Ada indoor dan outdoor. Untuk yang pengen ngadem bisa memilih indoor, sedangkan yang ahli hisap bisa nongkrong di outdoor. Kalau pagi dengan udara sejuk Bogor enaknya duduk di outdoor kali ya. Terlihat nyaman dan asyik meskipun gak ahli hisap.
Meja kursinya tertata rapi. Ada bentuk sofa dengan meja-meja kecil. Ada juga meja panjang dengan beberapa kursi untuk yang mau ngumpul makan bareng. Sayangnya restonya gak terlalu luas
Untuk menu sarapannya lumayan banyak. Ada menu nusantara seperti nasi goreng, ayam goreng, daging sapi lada hitam, mie goreng, kentang goreng dan kerupuk sebagai toping. Bagi kalian yang gak mau makan berat. Menu-menu ringan juga ada seperti roti dengan toping berbagai macam selai. Ada telur mata sapi, ada sushi, ada beberapa jajanan pasar juga.
Untuk minumnya ada infus water, sunkis orange, juice jambu dan juice nanas. Biar sarapannya berkualitas, ada potongan buah-buahan seperti semangka, pepaya, melon, nanas dan lain sebagainya.
Soal rasa gak perlu diragukan lagi. Untuk sarapan hari pertama saya gak kecewa. Sayangnya gak cicipin semuanya karena perut gak muat,hahaha. Masih ada tiga hari kedepan, jadi bisa nyobain beberapa menu lainnya nanti.
Selama beberapa hari berkegiatan di Bigland Hotel Sentul & Convention, untuk makanannya enak-enak. Menu makan siang dan makan malamnya juga enak-enak. Yang paling saya sukai dari menu-menu disini ada batagor dan siomaynya. Memang beda ya kalau makan batagor dan siomay di Bogor.
Kulit batagornya renyah dan gurih. Bumbu kacangnya juga pas bumbunya di lidah. Begitu juga dengan siomay yang diantaranya ada potongan telur rebus, kentang, kubis dan bakso. Semuanya dihidangkan selagi hangat. Sayangnya gak ada fotonya, hehehe.
Over all, selama empat hari di Bigland Hotel Sentul & Convention, saya gak kecewa. Pelayanannya kece banget. Tapi itu dia sayangnya, lokasi hotelnya yang jauh dari manapun. Kalau mau nyari oleh-oleh ada di Pasar Seni Sentul yang jaraknya kurang lebih sepuluh menit perjalanan. Itu pun harus pake ojek online karena harus keluar tol.
Mungkin ada diantara teman-teman yang pernah staycation di hotel ini. Boleh nih sharing pengalamannya !.
Penulis : Lazwardy Perdana Putra
wah kece banget kolam renang nya, di ketinggian..
ReplyDeleteKolam renangnya outdoor pula. Bisa berenang sambil berjemur hehehe
DeleteTerima kasih reviewnya, sangat membantu. Insya Allah istri saya akan ada acara workshop di sana selama 4 hari juga.
ReplyDeleteSiap sama-sama mas
Delete