Mencicipi Take Eat Burger : Take Eat Bistro

Habis ngebahas Si Sosis di Juragan Sosis, kali ini saya akan ngebahas pengalaman saya bertemu dengan Si Burger. Kedua jenis makanan ini saya suka banget. Simple dibawa kemana-mana dan praktis kalau memakannya. Itu menurut saya lhoo ya,hehehe.

Berhubung di bulan ini belum ada jadwal buat ngetrip ke alam liar,ceileeeh. Saya puas-puasin dulu berwisata kuliner. Banyak tempat yang menarik untuk saya datangi. Nongkrong, ngobrol bareng orang-orang terdekat, kenalan sama pemilik cafenya sambil mencoba beberapa menu yang ada. Tapi tetap inget, kesehatan juga selalu dijaga. Jangan berlebihan atau over dosis makannya !. 

Kembali lagi ke Si Burger. Beberapa hari yang lalu gak sengaja saya melihat ada sebuah cafe yang sangat menarik. Lokasinya dekat juga dengan rumah sakit tempat saya bertugas. Dari segi penampilan hampir sama dengan cafe-cafe yang pernah saya datangi. Tapi ada yang berbeda dari segi konsepnya yaitu magician atau sulap. Hubungannya apa dengan sulap ?. 

Take Eat Bistro memiliki konsep yang berbeda yaitu magician. Tempat nyaman, full music, adem, pelayanan yang ramah, menu yang menggoda. Kenapa magician, karena di lantai dua di atas cafe ini adalah tempat sekolah sulap. Banyak yang ingin belajar sulap disini. Waw... Baru tau saya di cafe ini ada sekolah sulapnya. Gak hanya belajar sulap saja, tapi ada juga kursus musiknya. Kece badai !. Kapan-kapan saya pengen belajar sulap biar kayak Demian atau Dedi Corbuzer,hehehe.

Pemilik cafe ini adalah temen kerja adik saya. Kerjasama gitu dengan pihak lain. Saya sih senang dengan konsepnya, ada nuansa yang berbeda. Lokasi cafe baru ini sangat startegis sekali. Berada di pusat perkantoran dan hotel. Jadi bagi yang bingung mencari tempat makan siang yang nyaman sambil nongkrong, bisa datang ke Take Eat Bistro #BukanPromosi.

Take Eat Bistro berlokasi di Jalan Bung Karno No.3-4, Kota Mataram atau lebih tepatnya di deretan pertokoan lampu merah perempatan Bung Karno. Grand Openingnya di bulan ini yaitu 6 Januari 2018. Akun instagramnya (@take.eat.bistro). Buka dari jam 11 pagi sampai 10 malam, sedangkan untuk hari Sabtu buka dari jam 11 pagi sampai 11 malam. Khusus di hari Minggu, buka dari jam 6 sore sampai 11 malam karena hari libur,hehehe.

Dari ruangannya sendiri, gak perlu ditanya dah. Saya suka banget konsepnya. Bernuansa hitam putih dan ada gambar-gambar di dalam kartu Bridge / remi. Dari tulisan Take Eat saja, ada gambar daun kelor di huruf A disana. Banyak terdapat karangan bunga yang terpajang bertuliskan ucapan selamat atas bukanya cafe ini. Tempat duduk yang nyaman. Ada ruang indoor dan outdoornya. Kalau saya lebih memilih di dalam saja karena lebih adem dan enak dengerin lagu-lagu terupdaet. 

Sebagai pendatang baru, saya senang dengan konsepnya. Sudah banyak pengunjung yang datang kesini termasuk adik saya dengan teman-temannya. Menurut informasi yang saya dapat sebelum datang kesini yaitu burgernya enak. Jadi penasaran nih, yaudah nyari hari yang pas untuk datang kesini. Enaknya sih saat jam makan siang, waktu istirahat kerja. 

Bukan di jam makan siang tapi disaat pulang kerja, saya mengajak Mbak Luh dan Mas Junk untuk mencicipi menu-menu disini. Lagi-lagi sama mereka berdua. Tiga serangkai yang memiliki hobi makan dan foto-foto,hehehehe.

Kali ini kami bertiga datang saat sudah lewat jam makan siang. Berhubung kami belum makan, jadi laper banget. Saat sudah dapat tempat duduk yang nyaman. Langsung saja pesan menu yang ada, saking lapernya. Saya memesan Take Eat Burger (40K) dengan segelas Virgin Mojito (25K). Sedangkan yang lainnya memesan Spaghetti Aglio Olio Prawn (35K), Poutine Potato (25K), Hot Tea (8K) dan Strauberry Blend (18K).

Soal rasa, tergantung selera masing-masing. Menurut saya rasa burgernya enak banget. Take Eat Burger rekommended banget buat kalian coba. Roti burgernya yang lembut, beefnya yang enak dan yang paling saya suka yaitu saos Barbequenya. Enak banget dilidah. Ditambah lagi dengan kentang goreng sebagai pelengkap. 

Kalau ditanya soal harga, disini harganya tergantung pesanan. Ada yang lumayan mahal ada yang sedang, kembali lagi ke selera. Yang jelas tempatnya enak buat nongkrong, ngopi, ngerjain tugas dan kencan sama kekasih hati. Tempat duduknya juga banyak colokan buat ngisi baterai hp atau laptop, jadi bisa berlama-lama deh disini tanpa khawatir ngilang dari dunia sosial media,hehehe.

Buat yang hobi foto, disini tempatnya banyak spot buat fotoan. Difoto sambil makan, eksis di salah satu sudut ruang cafe, foto makanannya, atau fotoin pelayan ceweknya yang manis, bisa disini,hehehe. Berhubung kami bertiga hobi foto, duduk sana duduk sini buat nyari buat fotoan sampai pelayannya bengong lihat tingkah laku kami. Maaf mbak, maklum ada Model Jaman Old soalnya,hehehe..kaboorr.

Gak kerasa sudah sore nih, saatnya pulang ke rumah masing-masing. Perut sudah kenyang, pikiran sudah fresh kembali, ngakak sana ngakak sini gosipin mantan masing-masing (eeehh),hehehe. Hari nongkrong yang lumayan kece bagi saya. 

Gimana untuk menu-menu lainnya ?. Langsung saja datang ke Take Eat Bistro. Kalau yang ingin lihat-lihat dulu, bisa cek akun instagram Take Eat Bistro atau tanya-tanya di blog saya. Dijamin langsung saya respon. Nanya via whatsapp juga gak apa-apa, khusus cewek single tapi yaaak,hehehe #DasarMukaMesum.

Selamat Mencoba !

Penulis : Lazwardy Perdana Putra
google.com