Di akhir pekan yang lalu, jadwal ngetrip padat sekali. Di hari Jumat saya bersama temen-temen backpackeran ke Sembalun. Hari Sabtunya nongkrong di Lombok Epicentrum Mall ( nemenin emak-emak rempong ). Selanjutnya di Hari Minggu pengen ngetrip ke suatu tempat yang asyik dan nyaman. Akhirnya saya memilih nongkrong di suatu rest area di Teluk Lembar.
Di tengah-tengah kesibukan sebagai tenaga kesehatan, saya gak lupa menyempatkan diri untuk ngetrip sekaligus refreshing walaupun hanya memiliki waktu libur hari Minggu dan tanggal merah saja. So, gak apa-apa, yang penting fun and happy pastinya.
Oke..kali ini saya ingin bercerita sedikit tentang salah satu tempat favorit baru saya. Sebut saja namanya Rest Area Teluk Lembar. Termasuk tempat baru di kawasan Teluk Lembar. Gak jauh dari Pelabuhan Lembar ( penyeberangan kapal roro ke Padangbai- Bali ) atau lebih tepatnya berhadapan langsung dengan pelabuhan.
Lokasinya gak terlalu membingungkan. Dari Kota Mataram, kita menuju Kota Gerung kemudian berlanjut ke arah Pelabuhan Lembar. Gak jauh dari pintu masuk pelabuhan, ada pertigaan yang mengarah ke Desa Sekotong. Kita berbelok ke arah yang menuju Desa Sekotong. Sekitar 1 km, kita berjumpa dengan pertigaan lagi, belok kiri jika menuju ke rest area yang dimaksud. Jadi total perjalanan memakan waktu 45 menit dari Kota Mataram.
Di rest area ini banyak sekali warung-warung yang menjual makanan dan minuman ringan. Ada juga yang menjual nasi bungkus dan bakso, tapi kebetulan pagi ini belum buka soalnya masih jam 7 pagi. Bila datangnya agak siangan, mungkin area ini sudah ramai oleh para penjual dan pembeli. Tempat ini sangat cocok untuk beristirahat dan bersantai sejenak sambil menikmati lalu-lalang kapal yang keluar masuk pelabuhan.
Kebetulan sudah memasuki musim penghujan, pemandangan yang disajikan sungguh indah dipandang. Bukit-bukit sudah berwarna hijau, langit berwarna biru cerah disertai awan putih dan sinar mentari pagi yang selalu menghangatkan tubuh.
Dari pinggiran rest area yang sudah diberikan pembatas seperti jembatan, saya melihat sebuah kapal roro yang bernama KMP Nusa Penida yang baru saja tiba setelah pelayaran yang cukup jauh dari Pulau Bali. Akan bersiap-siap bersandar di salah satu dermaga Pelabuhan Lembar.
Kita juga dapat melihat dari rest area ini beberapa kapal roro yang sedang berlabuh di sekitaran teluk. Bersantai sambil merasakan angin laut yang sepoi-sepoi dan udara sejuk di pagi hari. Air yang tenang yang sangat cocok untuk tempat kapal-kapal berlabuh.
Beberapa kapal roro yang berlalu lalang mengantri untuk bersandar di dermaga Pelabuhan Lembar. Gak hanya kapal roro saja, tetapi sejumlah kapal barang dan kapal pengangkut LPG juga berlabuh di Pelabuhan Lembar. Bisa dibilang Pelabuhan Lembar merupakan salah satu pelabuhan yang cukup ramai dan menjadi pintu gerbang masuknya para wisatawan dan bahan-bahan sembako yang datang dari berbagai macam daerah di Nusantara.
Kebetulan ada seorang bapak-bapak yang lagi menjala ikan dari atas perahu kecilnya. Inilah salah satu potret kehidupan masyarakat yang tinggal di sekitaran Teluk Lembar. Gak hanya itu saja, di sekitaran Teluk Lembar banyak sekali ditumbuhi oleh beberapa tanaman mangrove yang memiliki banyak sekali manfaat antara lain mencegah terjadi abrasi yang disebabkan oleh gelombang laut dan sebagai tempat kehidupan berbagai macam binatang.
KMP Trimas Elisa yang baru saja meninggalkan salah satu dermaga dan akan segera berlayar menuju Pulau Bali yang memakan waktu 3 sampai 4 jam perjalanan dari Pulau Lombok. Sungguh lama memang, tapi kondisi dan fasilitas dari kapal roro yang ada cukup baik. Sehingga diharapkan selalu memberikan kenyamanan dan keamanan yang maksimal untuk para penumpang.
Menutup cerita saya kali ini, dari sisi manapun Pulau Lombok memang cantik. Jadi untuk kalian yang memiliki rencana berlibur di Pulau Lombok, banyak sekali destinasi-destinasi indah selain Gili Trawangan dan Pantai Senggigi. Salah satunya di Teluk Lembar ini, tempat yang sangat cocok bagi pencinta sunset dan sunrise. Disinilah salah satu tempat untuk menikmati pagi dan senja sambil ngopi-ngopi bersama sahabat dan keluarga.
Penulis : Lazwardy Perdana Putra
Fyi, it's called Tanjung Nyet --> https://www.apwtour.com/magazine/2017/12/07/tanjung-nyet-lembar-rest-area-terbaik-menikmati-senja/spot/
ReplyDelete