Saturday, 28 December 2024

Makan Ramen Suasana Rumahan di Kedai Yatai Lombok


Hampir tiap hari, Kota Mataram selalu diguyur hujan. Cuaca di beberapa wilayah di Indonesia juga sedang gak baik-baik saja. 


So, kita perlu jaga kesehatan. Jangan sampai diri kita maupun keluarga jatuh sakit. Sakit itu gak enak ngapa-ngapain. Ibadah dan kerjaan terganggu, liburan ditunda, mau santai-santai di rumah gak bisa dan yang paling menyiksa itu makan pun jadi gak nikmat. Bener gak ?.


Apalagi pas lagi sakit, pengen makan ini itu. Tapi pas dimakan, jadi gak enak dan hambar. Sayang sekali kan ya. 


Biar tetap sehat, rajin olahraga, istirahat dan atur pola makan. Makan banyak boleh-boleh saja, yang penting diimbangi oleh olahraga. Memilih makanan sehat dan bersih pun penting agar terjaga dari segala kuman jahat masuk ke tubuh kita.


Apalagi bagi saya dan keluarga yang sering sekali nyari makan ke luar rumah. Tempat dan menu makanan harus menjadi pilihan yang tepat. Gak nyaman rasanya pergi ke tempat makan yang gak bersih. Tempatnya saja gak bersih apalagi makanannya kan ?. 




Salah satu tempat makan yang menurut saya bersih dan nyaman. Rasanya seperti makan di rumah sendiri karena konsepnya itu rumahan. Sebut saja Kedai Ramen Yatai. 


Lokasinya di pusat kota, tepatnya di Jalan Pendidikan no 17, Gomong, Kota Mataram. Alamat ignya yaitu @ramen_yatai. Buka setiap hari kecuali hari libur. Dari jam 10 pagi hingga 10 malam. 


Dari namanya saja, sudah kebayang kita mau makan apa saja. Buat kalian yang doyan makan makanan Jepang, bisa dicoba datang kesini (gak ngendorse).


Berawal dari istri yang lagi pengen makan ramen. Dan Ramen Yatai pun istri yang memilih. So, saya sih oke-oke saja. Yang penting kita pergi makan ! Hahahaha. 


Saya sudah sekali datang kesini sekitar lima tahun yang lalu. Cukup lama juga ya. Ini salah satu tempat makan ramen yang terbilang konsisten dan bertahan lama di tengah persaingan bisnis kuliner di Kota Mataram. 


Menurut saya, ini salah satu tempat rekommended makan ramen di Kota Mataram. Dari segi penampakan kedainya sangat nyaman dan banyak yang bilang ramennya enak.


Kami datang kesini di sore hari. Pengunjung gak terlalu ramai. Jadinya masih bebas pilih tempat duduk. 


Untuk area parkirnya gak terlalu luas. Bahkan hanya untuk beberapa motor saja. Sedangkan untuk mobil bisa diparkir di pinggir jalan raya atau di trotoarnya. 





Ada beberapa tempat duduk yang tersedia. Ada ruang smooking dan non smooking. Kami memilih untuk duduk di ruang non smooking biar adem dan terhindar dari pengunjung yang ahli hisap. 


Untuk di ruang smooking ada dua area. Saya sebut saja, area luar dan dalam. Area luar terdiri dari beberapa meja panjang dan bangku dari kayu. Terlihat mural atau wall art bertuliskan Ramen Yatai di dinding ruangan. Dilengkapi dengan hiasan lampu-lampu kuning berkonsep industrial. 


Selain itu ada area dalam dimana meja dan bangku kayu berada di tengah area rumah beratapkan kanopi. Dari sini kita bisa melihat secara keseluruhan area dalam rumah. Bangunan rumahnya terdiri dari dua lantai. Dimana selain ruang makan, disini juga ada fasilitas ruang meeting yang terdapat di lantai dua. Aksesnya ada tangga yang menuju lantai dua. 


Sebenarnya di area dalam rumah ini nyaman sekali. Terasa asri karena banyak tanaman hias di beberapa sudut ruang dan tangga. 





Fasilitas lainnya disini ada kamar mandi yang bersih dan area mushola yang cukup untuk shalat dua orang bagi yang muslim. 


Untuk ruang non smooking juga gak kalah nyaman. Hanya saja ukuran ruangannya agak sempit. Untungnya hanya kami saja yang ada di ruangan ini. Banyak hiasan dinding disini yang berkonsep industrial juga. Meja kursinya pun cukup nyaman buat kami berempat. Yang paling penting ruangannya adem karena ada AC-nya.


Bagi kalian yang ingin mencari pakaian pesta atau acara formal lainnya, disamping kedai ramennya ada butik bernama D'LaVA. Bisa dibilang kedai dan butik ini gabung dalam satu bangunan karena satu kepemilikan. Pakaian pestanya khusus wanita lhoo ya. Terlihat bagus-bagus meskipun kami gak sempat masuk ke dalam butiknya. 




Enaknya lagi disini ada disediakan beberapa mainan untuk mengusir kebosanan. Anak-anak pun antusias untuk bermain Uno. Salah satu permainan menyusun balok agar gak jatuh. 


Btw, kami disini memesan beberapa menu. Beberapa diantaranya ada Rice Bowl Lada Hitam, Ramen Chicken Teriyaki dan Telur Kuah Kari, Martabak Mie, Roti Bakar, Es Kopi Luwat White Kopi, Es Lemon Tea. Cukup banyak juga ya, hehehe.



Ramen Chicken Teriyaki dan Telur Kuah Kari


Untuk menu ramen ini menurut saya cukup enak. Mienya lembut dan besar. Ada tambahan sayur toge, telur dan daun kemangi. Apalagi ditambah dengan kuah kari yang sangat gurih di mulut. 


Sayangnya rasanya gak pedas ya karena pakai kuah kari. Sebenarnya ada tiga pilihan kuah. Ada kuah Tantan, kuah Tomyan yang cukup pedas dan Kuah Kari yang gurih. 


Kembali lagi ke selera teman-teman ya mau pakai kuah apa. Yang gak bisa pedas, bisa pesen pakai kuah kari. Kalau yang doyan makan pedas, bisa pesen kuah Tomyan. 


Harga seporsi Ramen Ayam Teriyaki dan Telur ditambah Kuah Kari yaitu 20 ribu. Rasa dan porsinya sesuai dengan harganya. Cukup terjangkau buat mahasiswa, anak sekolah dan pekerja.


Buat menu ramen lainnya masih banyak ya. Kalian bisa lihat di daftar menu bagian ramen. 



Rice Bowl Ayam Lada Hitam 


Yang buat saya pesan menu satu ini yaitu bumbu lada hitamnya yang nendang. Apalagi nasi putihnya pulen dan lembut sekali. 


Kebanyakan sih rice bowl itu nasinya pulen dan lembut. Enaknya dimakan selagi hangat. Teridiri dari potongan daging ayam dengan bumbu lada hitam yang terdiri dari lada hitam, kecap manis, kecap asin, dan gula. 


Sensasi rasa kecap asin dan pedasnya yang membuat selera makan meningkat. Untuk potongan di daging ayamnya juga empuk dan gurih. Apalagi ditambah dengan porsi yang cukup mengenyangkan. 


Harganya pun cukup ramah di dompet yaitu 20 ribu saja kalian sudah bisa menikmati Rice Bowl Ayam Lada Hitam dari Yatai. 




Pizza Mie dan Roti Bakar Biasa


Dari sekian banyak aneka cemilan, kami memilih dua saja yaitu Pizza Mie dan Roti Bakar Biasa. 


Untuk rasa gak perlu diragukan lagi. Pizza Mienya enak. Mie yang digunakan yaitu mie goreng kemudian dibuat seperti pizza. Kalau bahasa saya sih ini martabak mie namanya, hehehe. 


Buat roti bakar biasa, cukup enak. Rasanya manis dan gurih. Rotinya juga lembut dan porsinya banyak.Anak-anak pun sangat menyukai cemilan ini. Harganya 12 ribu saja per porsi. 



Es Lemon Tea


Habis makan yang berat-berat. Biar tetap seimbang, saya memesan es lemon tea. Rasanya seger dan ada sensasi sepet di lidah. 


Buah lemon juga memiliki banyak manfaat diantaranya kaya akan vitamin C dan antioksidan untuk menangkal radikal bebas yang masuk ke dalam tubuh. 


Lemon Tea juga bisa bermanfaat untuk diet. Biasanya habis makan yang berlemak dan banyak karbohidrat, paling pas meminum lemon tea. Biar lebih segar lagi ditambah es batu. 


Harganya pun sangat ramah dikantong yaitu 12 ribu saja sudah bisa menikmati Es Lemon Tea gelas besar di Yatai. 



Es Kopi Luwat White Coffee


Kopi juga memiliki banyak manfaat. Beberapa diantaranya buat mood kembali baik. Bisa membuat kita lebih tenang dan berfikir jernih. Dan masih banyak manfaat lainnya. 


Kalau saya setiap hari minum kopi. Kopinya pun beragam asalkan gak terlalu pahit. Kopi Luwak juga cukup suka. Rasanya itu yang sangat khas. Ditambah lagi kaya akan manfaat. 


Sehabis makan atau nongkrong sambil kerja di laptop, paling enak itu ngopi. Berhubung pas ke Yatai, saya melihat menu kopi luwak. Langsung saja pesan Es Kopi Luwat White Coffee. Harganya hanya 10 ribu saja. 


Over all, buat saya sih cukup rekommended datang kesini buat makan ramen bareng keluarga, teman atau gebetan. Tempatnya juga nyaman dan pelayanannya cukup baik. Karyawan kedainya juga cukup ramah. 


Daftar Menu :




Penulis : Lazwardy Perdana Putra




Thursday, 26 December 2024

Ayam Goreng Favorit Keluarga : Gogo Fried Chicken Rembige


Semenjak ada pemboikotan salah satu resto siap saji olahan ayam goreng favorit dunia yaitu K*C, saya dan istri sudah gak pernah lagi datang dan makan ayam goreng di resto tersebut. 


Sebagai penggantinya, kami mencari ayam goreng dari resto atau kedai lainnya. Sudah banyak menjamur beberapa tempat makan siap saji yang menjual olahan ayam goreng. Tapi lagi-lagi olahan ayam dan bumbu merk terkenal seperti resto yang saya sebutkan di atas tadi belum ada yang mengalahkan.


Sudah beberapa tempat jual ayam goreng yang kami coba, tapi masih belum ada yang spesial. 


Beberapa bulan terakhir ini, kami sudah menemukan tempat makan ayam goreng yang favorit banget. Rasanya pun enak. Sebut saja namanya "Gogo Fried Chicken". 


Untuk restonya sendiri sudah ada tiga tempat di Kota Mataram. Ketiganya sudah kami datangi. Yang menjadi favorit yaitu Gogo Fried Chicken yang berlokasi di Jalan Dr.Wahidin no.21, Rembige, Kec.Selaparang, Kota Mataram. Jaraknya gak begitu jauh dengan Eks.Bandara Selaparang. 


Buat kalian yang stay di Kota Mataram dan akan menuju Monkey Forest Pusuk atau mau menyeberang ke Gili Trawangan, pastinya akan melewati resto ini. 


Kami berempat datangnya jam makan sore. Kebetulan juga habis turun hujan. So, enak kali ya makan ayam goreng. 


Berhubung perut juga sudah laper banget dan anak-anak sudah gak sabaran makan ayam goreng favorit mereka. 




Meskipun cukup jauh dari rumah sekitar 14 kilometer, tapi gak menyurutkan semangat kami demi makan ayam goreng di Gogo, hehehe. 


Perjalanan agak sedikit padat merayap karena memang di daerah Rembige ini selalu ramai kendaraan di jam-jam sore. 


Persis di sudut pertigaan Jalan Dr.Wahidin dan Jalan Dakota, bangunan modern bertuliskan Gogo Fried Chicken berdiri. Tepat bersebelahan dengan toko kue Papa Cookies yang cukup terkenal juga. 


Syukurnya sore itu belum ramai pengunjung yang datang. So, masih bebas memilih tempat duduk yang diinginkan. Memiliki area parkir yang cukup luas dibandingkan tempat lainnya. 


Gogo Fried Chicken merupakan bisnis kuliner "franchise" yang pertama kali berdiri di Kota Denpasar, Bali tahun 2016 lalu oleh seorang pembisnis dari Bali. Gogo Fried Chicken sudah memiliki 80 outlit yang tersebar di beberapa daerah di Indonesia. Salah tiganya di Kota Mataram. Bisa dibilang ini merupakan franchise UMKM lokal. 


Kini Gogo Fried Chicken sudah memiliki nama besar di dunia ayam goreng. Apalagi banyak promo yang diberikan di setiap bulannya. 




Untuk tempat duduknya dibagi dua ruang. Ada ruang indoor dan outdoor. Ruang indoor terdiri dari beberapa meja dan kursi nyaman. Ada juga tempat duduk berbentuk meja dan sofa empuk yang saling berhadapan. Ruangan indoornya juga cukup luas dan adem.


Untuk ruang outdoornya ada beberapa meja dan kursi yang sama seperti di ruang indoor. Area ini bisa untuk para ahli hisap atau yang gak bisa duduk di ruang ber-AC.


Fasilitas lainnya ada wastafel tempat cuci tangan dan toilet. Untuk kebersihan toilet menurut saya cukup bersih dibandingkan di tempat lainnya yang pernah saya datangi.


Buat yang suka nongkrong sambil kerja di laptop, kalian bisa kesini karena disini ada wifi gratisnya juga. Cukup kencang sekitar 10mbps. Bisa buat download film apa youtubepan. Atau nulis di blog seperti saya. Hehehe. 


Resto ini juga memiliki keunikan tersendiri. Sudah rahasia umum dimana kita bisa refil nasi putih dan es teh bila makan langsung di tempatnya.


Satu-satunya tempat makan ayam goreng dimana kita bisa bebas nambah nasi putih dan es teh sesuka hati dan gratis pula, ya di Gogo Fried Chicken tempatnya. 


Kalau ukuran saya sih, bisa nambah nasi dua sampai tiga kali. Es teh juga bisa nambah berkali-kali sesuai kapasitas isi perut, hehehehe. 





Untuk menunya disini cukup banyak. Menu yang biasa saya dan istri pesan yaitu Paket Go 2 dimana ada pilihan Ayam Dada/Paha + Nasi Putih + Es Teh. Ada juga paket GoPrek 2 yaitu Ayam Dada/Paha digeprek dengan sambel pilihan + Nasi Putih + Es Teh. 


Saya pesan Paket Go 2 dimana pilihannya ada ayam dada. Bisa nambah nasi putih sesuka hati dan es teh sepuasnya juga. 


Untuk ukuran ayam dadanya cukup besar. Kulit tepung ayamnya renyah dan rasa bumbunya nendang banget. Gak banyak merica yang digunakan. Jadi, anak-anak bisa makannya. Beda-beda tipis rasanya dengan merk ayam goreng terkenal yang saya singgung di awal tulisan. 


Nasinya juga cukup pulen dan enak. Kita bisa nambah nasinya di rice cooker dekat meja kasir. Es tehnya juga bisa nambah di galon yang berisikan air teh. Untuk saus tomat dan saus sambal juga bisa ditambah sesuka hati. 


Untuk Ayam Gepreknya, rasanya sama saja dengan geprek lainnya di luar sana. Hanya saja ukuran ayamnya cukup besar dan renyah. Bumbunya juga gak pelit. Untuk foto ayam gepreknya lupa saya foto karena lagi sibuk makan, jadinya lupa.  


Soal harga menunya cukup terjangkau. Paket Go 2 saja seharga 20 ribu. Itu sudah sama nasi putih dan es teh (bebas nambah). 


Sedangkan Paket GoPrek 2 untuk dada seharga 20 ribu dan 18 ribu untuk bagian paha. 




Overall, untuk menu paket ayamnya sangat memuaskan bagi saya dan keluarga. Anak-anak juga sangat suka makan ayam disini. Mereka sangat lahap makannya. Kulit ayamnya itu renyah dan gurih. 


Tapi ada catatan dari saya dan istri dari pengalaman datang makan ke Gogo yang ada di Kota Mataram. Pelayanannya kurang maksimal. Ada beberapa karyawan yang kurang ramah dan senyum kepada pengunjung. 


Untuk kebersihan meja dan lantai agak kurang. Ketika kami datang, ada beberapa meja yang belum sempat dibersihkan. Akhirnya kami yang pindahkan sisa makanan pengunjung lainnya ke meja sebelah karena kami akan duduk disana. 


Terlihat juga ada pegawai yang sedang sapu-sapu lantai yang kotor di depan pengunjung sedang makan. Menurut saya sih agak kurang sopan ya, apalagi gak ada kalimat pemirsi atau minta maaf kepada pengunjung yang sedang menikmati ayam goreng di tempat duduk masing-masing. 


Harapan saya kedepannya, pelayanan dan keramahan karyawan perlu diperbaiki lagi. Sehingga banyak pengunjung yang puas dan beri bintang lima setelah datang ke resto ini.


Btw, dari ketiga Gogo Fried Chicken yang pernah saya dan istri datangi. Gogo cabang Rembige cukup baik pelayanannya. Tempat duduk dan toiletnya cukup bersih. Ramai juga tempatnya. Ayam Gorengnya juga enak dan renyah kriuk kriuk. 


Btw, untuk Gogo Fried Chicken Cabang Rembige, bukanya setiap hari dan 24 jam. Bagi kalian yang terbangun tengah malam dan laper, bisa makan ayam goreng disini. Atau bisa pesan melalui aplikasi kurir online yang ada di Kota Mataram. 


Penulis : Lazwardy Perdana Putra

 


Friday, 20 December 2024

Awas Jangan Kecanduan Makan Bakmie Candu ! : Kota Mataram


Hujan-hujan gini enaknya makan yang hangat-hangat. Bahas bakso mah sudah di tulisan sebelumnya. Enaknya kita bahas makan Bakmie saja kali ya. 


Kalian sudah tau kan bedanya Bakmie dengan Mie Ayam atau mie-mie lainnya. Dari tampilan, gak beda jauh dari hidangan mie lainnya. Hanya saja, bakmie ini sudah menjadi menu khas di Indonesia, khususnya di Jawa yang dibawa oleh orang Tionghoa pada abad ke-19.


Bakmie berasal dari dua kata. Dimana "bak" artinya daging dan "mie" artinya mie itu sendiri. Bakmie dihidangkan dengan potongan daging sapi atau babi (non halal). 


Bumbunya pun cukup khas dimana hanya ada kecap, gula dan merica. Biasanya menjadi topingnya itu sayur sawi dan daun bawang. 


Sudah banyak kedai-kedai yang menjual bakmie khususnya di Kota Mataram dan sekitarnya. Rasanya pun bervariasi disesuaikan dengan lidah orang Indonesia sendiri. 


Akhir pekan adalah jadwal saya, istri dan anak-anak untuk pergi kulineran. Ini agenda rutin kami. Nyari makan yang enak dan murah-meriah. Terpenting masih ramah sama isi dompet. 


Kami nyari tempat makannya random saja alias dadakan. Buka-buka Instagram, muncul salah satu kedai bakmie yang bisa dibilang cukup menarik untuk didatangi. 




Tempat sederhana namun rasa gak kaleng-kaleng. Mungkin itu ungkapan yang bisa saya beri untuk salah satu kedai bakmie yang bernama Bakmie Candu. Cukup unik dari namanya. 


Lokasinya berada di area pemukiman warga. Tepatnya di Jalan Swasembada no.40c, Kekalik Jaya, Kec.Sekarbela, Kota Mataram. 


Kedai Bakmie Candu berada persis di sebelah Tienery Guest House. Salah satu penginapan yang cukup ramah di kantong. Info terbarunya, harga kamar per malamnya itu 200 ribuan ya guys. 


Pas banget buat kalian yang liburan dan nonton MotoGP Mandalika ke Lombok dengan backpakeran bareng teman atau keluarga. 


Kami datangnya persis di jam makan sore sambilan jalan-jalan sore gitu. Syukurnya cuaca sore itu cukup cerah meskipun langit agak sedikit mendung. Apalagi di pagi harinya sering sekali turun hujan. 


Jalanan masih basah dengan air hujan dari semalam sampai siang hari. Motor pun melaju dengan kecepatan normal. Kurang lebih lima belas menit perjalanan dari rumah, kami sudah sampai persis di depan warung bakmienya. 




Warung bakmienya gak begitu luas. Hanya ada tiga sampai empat meja makan saja. Untungnya sore itu belum ramai pengunjung. Apa efek hujan juga kali ya. Kata penjualnya, biasanya sore ke malam warung bakmienya ramai. 


Pemilik warung sangat ramah kepada kami. Cukup sigap menyodorkan daftar menu ke kami. Ada beberapa menu yang akan kami pesan. 


Ada Bakmie Yamin Pedas, Bakmie Kari, Bakmie Yamin Manis, Dimsum Original, Es Teh Tarik dan Es Milo. 



Bakmie Yamin Pedas 


Salah satu menu best seller disini. Ada Mie Yamin dengan rasa pedas dengan kuah kaldu yang gurih. Topingnya ada pangsit goreng dan pangsit rebus. 


Tekstur mienya sangat lembut dan kenyal. Porsinya juga cukup mengenyangkan. Ada potongan sawi, potongan daging ayam. Perpaduan rasa manis dan pedas. Sungguh menggoda sekali. 


Kaldunya juga enak bener, apalagi dimakan selagi panas. Wow, pas banget sambil menikmati hujan turun. 


Harga seporsi Bakmie Yamin Pedas yaitu 15 ribu saja. Kalau mau porsi besar tinggal nambah 3 ribu saja. Cukup murah dikantong kan ?. 



Bakmie Yamin Manis


Menu satu ini juga best seller disini bagi yang gak suka makan pedas. Sama seperti Yamin Pedasnya, tapi disini rasa bumbunya lebih manis, bisa jadi kecapnya yang banyak. 


Pas banget untuk anak-anak yang memang gak suka makan pedas . Porsinya juga cukup banyak. Topingnya juga sama, ada pangsit goreng dan pangsit rebus. Potongan daging ayamnya juga cukup banyak. 


Anak-anak juga sangat senang makan bakmie ini. Rekommended buat kami dan teman-teman yang bawa anak-anak makan bakmie ini. 


Harganya sama, 15 ribu per porsi. Bila pesan porsi besar, nambah 3 ribu saja. 



Bakmie Kari


Menu satu ini pesanan istri. Isinya ada mie, kuah kaldu, potongan ayam katsu, dan tahu goreng.


Menurut istri sih, rasanya kaldunya biasa saja ya. Agak sedikit tawar. Gak tau kenapa. Hanya saja mienya emang enak, kenyal dan gurih. 


Ayam katsunya juga enak banget. Saya sempat nyicipin ayam katsu dan tahunya. Bener-bener enak meskipun kuah kaldunya agak sedikit gak berasa. Berbeda dengan kaldu Bakmie Yaminnya. 


Apa hanya perasaan kami berdua saja ya. Gimana menurut teman-teman yang sudah makan bakmie kari di Warung Bakmie Candu ini ?. Tulis komentarnya di bawah ya !. 


Harga seporsi Bakmie Kari yaitu 17 ribu. Kalau mau porsi besar, bisa nambah 3 ribu saja. 



Dimsum Original


Sebagai tambahan biar makannya enak, kami memesan Dimsum Original. Cemilan khas Tionghoa ini menjadi menu kegemaran anak muda jaman sekarang. Disajikan dengan digoreng atau dikukus/rebus. 


Sama seperti dimsum pada umumnya. Tapi ukuran dimsum disini, cukup besar ya. Benar-benar mengenyangkan. 


Kulit dimsumnya sangat kenyal dan gurih. Enak dimakan selagi hangat. Untuk kehalalannya, dijamin halal ya guys. Seporsi dimsumnya ada tiga biji dengan harga 10 ribu saja.



Es Teh Tarik


Minuman khas dari tanah Melayu ini sering kita jumpai di negeri tetangga, Malaysia dan Singapura. Beberapa tahun belakangan ini, teh tarik menjadi primadona di Indonesia, khususnya di Lombok. 


Sudah banyak kedai-kedai yang menjual teh tarik disini. Karena rasanya yang khas dan buat nagih, saya pun sangat menyukai minuman teh satu ini. 


Ketika saya datang ke sebuah kedai atau tempat makan, kalau ada menu minuman satu ini, pasti saya pesan. Sebagai pengganti minum kopi, saya pesan Es Teh Tarik. 


Menurut saya, teh tarik sangat enak diminum selagi dingin. Bikin seger dan buat mata melek terus. Percampuran antara teh hitam dengan susu kondensasi membuat rasanya gurih dan segar. 


Gak heran banyak orang yang sangat suka dengan minuman teh satu ini. Porsinya juga cukup besar. Jarang sekali saya menjumpai Es Teh Tarik dengan porsi kecil. 


Di Warung Bakmie Candu, Es Teh Tariknya cukup enak. Ada rasa manis dari susunya, segar dan teh hitamnya. Porsinya juga cukup besar. Harga seporsinya yaitu 7 ribu saja. Minuman enak dan merakyat. 


Bakmie Candu buka setiap hari kecuali Hari Minggu libur. Buka dari jam 12 siang sampai 8 malam. Buat kalian yang bingung nyari makan murah meriah tapi rasa gak kaleng-kaleng, bisa datang ke Bakmie Candu. Bikin kecanduan makannya, Asyik. Dijamin Halal !.


Penulis : Lazwardy Perdana Putra

Sunday, 1 December 2024

Bakso Kopang 89 : Murah Meriah Rasa Gak Kaleng-Kaleng


Akhir pekan yang lalu, saya dan istri lagi nyari warung bakso yang enak. Pengennya Bakso Kopang yang ada di Kopang, Lombok Tengah. Tapi bila nyari bakso sampai kesana, rasanya kejauhan. Apalagi lagi musim hujan. 


Kebetulan beberapa kali saya melihat salah satu tempat makan bakso di Lombok sedang mempromosikan baksonya di instagram. Bertepatan juga memasang diskon 50 % untuk menu baksonya karena lagi merayakan ke satu anniversary.


Lokasinya juga gak lumayan jauh. Sekitar setengah jam perjalanan dari rumah. Habis bersih-bersih rumah di hari libur kerja, kami bersiap-siap berangkat. Anak-anak juga semangat sekali diajak jalan-jalan. 


Bakso Kopang 89 berlokasi di Jalan Raya Tanjung, Kekait, Kec.Gunung Sari Lombok Barat. Tepatnya jalur menuju Obyek Wisata Bukit Tembere. Setelah SPBU Gunung Sari, di seberang jalan ada belokan ke kanan. Jalanan aspal menanjak. 


Kita perlu hati-hati bila berbelok ke kanan arah Bakso Kopang 89 karena jalanan utama yang ramai dan rawan kecelakaan. 




Langit sedikit mendung, perkiraan hujan gak lama lagi akan turun. Syukurnya sesampai di lokasi, warung baksonya baru buka dan pengunjung baru kami saja. 


Warungnya buka dari jam sebelas pagi sampai delapan malam. Kecuali Jumat mulai buka jam dua siang sampai delapan malam. Sebelum kesini, alangkah baiknya kalian reservasi dulu atau bisa tanya-tanya menu yang ready hari itu via akun ig mereka (@bakso_kopang89). 


Yang menjadi ciri khas warung bakso ini yaitu lokasi tempatnya persis di pinggiran tebung perbukitan yang mengarah ke jalan raya. 


Bila warung bakso pada umumnya kan, ada rombong bakso dengan meja panjang dan kursi untuk empat atau enam orang sampai lebih. Ada botol kecap, saus tomat, sambel dan cuka. Gak lupa juga ada beberapa lontong di atas meja. 


Nah, bila Bakso Kopang 89 ini warung bakso yang memiliki tempat makan yang berbeda dari lainnya.





Sepeda motor saya parkir di atas saja melalui jalanan kecil menuju warungnya. Kalau di bawah, khusus parkir mobil. 


Warung baksonya berada di atas tebing ya guys. Jadi kita naik tangga di dari batu bata dan semen yang cukup menguras tenaga, hehehe. 


Kalian gak perlu khawatir, tebingnya aman dari longsor karena sudah beton semua. Disini tempat makannya unik. Ada meja makan panjang di pinggiran tebing. Kemudian ada kursi-kursinya juga. Biar gak panas dan kehujanan, sudah ada atap semi permanennya. 


Asyik makan bakso sambil melihat view dari atas tebing. Kita bisa melihat rumah-rumah warga, pepohonan hijau dan jalan raya. Menurut saya view-nya sangat kece.


Ada lagi tempat makannya yang berada di atas dari meja panjang pinggir tebing. Disini bentuknya gazebo dengan meja lesehan dengan ukuran bisa untuk dua keluarga. 




Kami memilih duduk di gazebonya saja biar bisa melihat view lebih keren lagi. Di pinggiran gazebonya ada meja panjang dari beton. Disini kita bisa bersantai-santai sambil ngobrol bareng keluarga. 


Setelah dapat tempat duduk, salah satu karyawan menghampiri kami sambil berlari membawa daftar menu. Saat itu hujan rintik-rintik sudah turun. Gak lama semakin besar, membuat suasana semakin syahdu. 


Beberapa menu yang kami pesan antara lain Bakso Kopang, Lalapan Nila, Mie BK Level 1, Pisang Goreng, Tempe Mendoan, Kentang Goreng dan Es Lemon. 


Berhubung pas kami datang masih promo 50 % untuk menu utama kecuali cemilan dan minum. Wah, cukup murah ya. 


Mari kita review menunya ! 



Bakso Kopang 17K


Menu yang menjadi artisnya disini. Bakso Kopangnya bener-bener enak. Baksonya gurih dan lumer dimulut. Mie putihnya juga lembut. Tahunya juga empuk. Dan kuahnya itu, nendang banget bumbunya. 


Porsinya juga cukup besar dan mengenyangkan. Kuahnya juga banyak. Baksonya juga gak pelit. Bener-bener gak mengecewakan kalau pesen baksonya. 


Untuk harga juga gak rugi. Cukup terjangkau dan aman ngajakin satu keluarga makan bakso disini. 


Berhubung dapat diskon 50 %, jadinya bayarnya setengah harga, hehehe. 



Mie BK Level 1 17K


Kalau menu ini pesanan istri. Saya juga sempat cicipin. Rasa bumbunya lumayan enak. Mienya juga gurih dan gak begitu keras. Ada pangsit juga sebagai toping. 


Pangsitnya renyah dan gurih. Saya minta satu sama istri dan dikasi. Emang the best dah (ada maunya). 


Porsinya juga cukup besar. Makan sedikit saja, saya sudah kenyang. Apalagi habisin semuanya. 


Buat kalian yang lagi bosan makan nasi, bolehlah pesan menu satu ini selain pesan bakso. 


Mie BK ini termasuk dalam menu utama. Jadinya dapat potongan harga juga. Mantap kan. 



Lalapan Nila 23K


Kalau menu satu ini, emang khusus dipesan sama istri buat anak-anak. Berhubung anak-anak belum bisa makan yang pedas. Jadinya kita pesan yang aman-aman saja. 


Ini ikan Nilanya digoreng yang pemirsa. Ikan Nilanya enak. Empuk dan gurih. Minyaknya juga gak banyak. Jadinya aman dimakan sama anak-anak. 


Nasi putihnya juga lembut dan enak dimakan. Dimakan selagi hangat pas banget. Nilai plusnya, sambal terasinya enak banget. Sambal yang biasanya kita jumpai di Pelecing Kangkung ini. 


Porsinya juga besar alias sambal satu cobek (ulekan). Bagi yang doyan makan sambal, benar-benar dimanjakan sekali sama dunia persambalan. 




Tempe Mendoan dan Pisang Goreng Sasak 10K


Dua cemilan ini menurut saya the best. Tempe Mendoannya gak keras. Minyaknya juga gak banyak. Bumbu rempah-rempah yang digunakan juga berasa sekali. 


Pisang gorengnya mengingatkan saya kepada Almh. Bibi yang pintar buat pisang goreng. Kalau hujan turun, biasanya makan pisang goreng buatan bibi sambil minum kopi hangat. Kalau cemilan ini gak kena diskon ya guys. 



Es Lemon 8K


Habis makan berat, enaknya minum yang dingin dan menyegarkan. Soal rasa, sama seperti es lemon pada umumnya. Harganya juga cukup terjangkau. Hanya 8 ribu, kita sudah dapat es lemon dengan gelas panjang. 


Over all, kami suka sama tempat ini. Tempatnya enak buat duduk santai dan kumpul keluarga sambil menikmati view perbukitan, area perkebunan dan jalanan utama yang menghubungkan Kab.Lombok Barat dan Kab.Lombok Utara. 


Pelayanannya juga sangat baik. Semua karyawannya ramah sama pengunjung. Pesanan kami juga cepat tersaji. Terpenting makanan yang tersaji semuanya masih hangat dan enak dimakan. 


Sayangnya ada beberapa menu yang pengen kami pesan tapi saat itu gak ada seperti Bebalung dan Terang Bulan. Padahal kedua menu itu buat saya dan istri penasaran pengen coba selain Bakso Kopangnya. Next time, bila datang kesini lagi kedua menu itu ready


Gak jauh dari warung bakso ini ada beberapa destinasi wisata yang bisa kalian kunjungi. Ada Obyek Wisata Bukit Tembere yang berada di bagian atas warung bakso ini. 


Selain itu ada kolam renang umum bernama Cafless Waterpark yang lokasinya sekitar lima puluh meter dari Bakso Kopang 89. 


Kurang lebih lima belas menit, kita juga bisa mengexplore Monkey Forest Pusuk yang jalurnya sama menuju Bakso Kopang 89 dari arah Kota Mataram. 


Bisa baca disini juga : paket tour lombok


Banyak juga pengunjung kesini sehabis berenang bareng keluarga, mereka pada makan bakso disini. Ada juga yang bela-belain dari Mataram dan Kediri seperti kami buat makan bakso kesini, hehehe. 


Semoga usaha Bakso Kopang 89 semakin lancar dan tambah ramai yang datang. Amin Ditunggu promo-promo lainnya ya. 


A few moment laters 


Setelah habis makan bakso, kami segera bersiap-siap pulang ke rumah. Tapi kondisi belum mengizinkan untuk pulang karena hujannya masih deras. 


Untungnya anak-anak cukup nyaman berada disini dan ada salah satu pengunjung lainnya yang masih tertahan berada disini juga. Akhirnya, kami saling berkenalan dan ngobrol-ngobrol sambil menunggu hujan reda. 


Suasana semakin syahdu saja ketika hari sudah beranjak siang hari. Hujan turun dengan derasnya. Rasanya gak mungkin motoran sambil hujan-hujanan karena bawa anak-anak. 


Bapak yang punya warung bakso sangat baik ke kami. Beliau menyediakan payung untuk kami bila nanti masih gerimis ketika berjalan menuju motor. Terimakasi ya pak !


Rekommended  


Penulis : Lazwardy Perdana Putra